Tips : Manajemen Pernikahan

Daripada memikirkan model cincin seperti apa yang akan kalian beli, sebaiknya
tentukan terlebih dahulu kapan saat yang tepat untuk party
pernikahan kamu. Akan lebih baik jika masing-masing meminta pendapat ke
kedua belah pihak keluarga, dan setelah mencapai kata sepakat jangan
pernah mengubah-ubah tanggal tersebut kecuali karena alasan penting.
Sebaiknya pilihlah hari party
pernikahan dimana bukan liburan akhir tahun, musim hujan besar
(kemungkinan banjir), musim liburan anak sekolah, long weekend atau
Valentine karena akan memperbesar kemungkinan tidak hadirnya para tamu
undangan. Lihat event management dan event party

Menentukan budget

Tentukan
budget untuk total acara pernikahan, dan jangan gunakan seluruh
tabunganmu. Karena semakin mendekati hari H semakin banyak pula biaya
tak terduga. Jangan pula cepat tergoda untuk meng-upgrade budget-mu,
tentu kamu tidak ingin menderita migrain di hari pernikahan (party bridal) karena memikirkan tabungan yang terpangkas habis dan tagihan kartu kredit bulan depan kan? . Lihat event management dan event party

Tempat Pernikahan

Ketika akan menentukan hal ini, saya dan suami sempat sangat tertarik untuk menikah (event bridal) di pesisir pantai dan membuang jauh-jauh resepsi membosankan didalam gedung (party management).
Hampir semua lokasi pinggir pantai sudah kami survey, tapi pada
akhirnya kami mengalah untuk memilih gedung sebagai tempat
mempresentasikan kebahagiaan (party bridal) kami
waktu itu. Karena menurut beberapa lokasi outdoor yang kami datangi,
mereka tidak bisa menjamin 100% tidak terjadinya hujan (walaupun sudah
ada 2 orang pawang hujan sekalipun). Beberapa tamu undangan yang sudah
cukup berumur membuat kami berpikir ulang untuk membiarkan mereka
terkena angin malam, bisa-bisa mereka masuk angin semua. Jadi, sebelum
memutuskan pertimbangkanlah segalanya.

Jumlah tamu undangan

Setelah kamu menentukan tipe lokasi resepsi (party management),
hitunglah berapa jumlah tamu undangan. Ini akan sangat mempengaruhi
besarnya budget. Utamakan dahulu keluarga dan kerabat dekat. Jika masih
ada budget sisa, catatlah tetangga, relasi, dsb. Jangan memaksa untuk
mengundang semua teman.

Tips : Siasati Pesta Pernikahan dengan Dana Terbatas

Setiap orang pasti memiliki bayangan mengenai pesta pernikahannya atau disebut juga Wedding Planning. Sayangnya terkadang apa yang kita idamkan tak dapat terwujud dan umumnya itu disebabkan oleh dana yang terbatas. Lalu bagaimana ya caranya merencanakan wedding planning pesta pernikahan indah meski dengan dana minim? Yuk intip tips berikut..

1. Perhatikan budget yang anda dan pasangan miliki agar pernikahan tetap berkesan, meski dengan dana yang minim. Anda dan pasangan bisa tetap tampil sempurna di hari pernikahan nanti.

2. Tekankan dulu pada diri sendiri dan pasangan, bahwa ini bukan yang utama dari tujuan kalian. Yang terpenting adalah kehidupan setelah pesta pernikahan. Cobalah berpikir bahwa, setelah menyelenggarakan pesta pernikahan, masih ada hari esok untuk kehidupan anda berdua.

3. Setelah memiliki kesamaan visi, mulailah merancang wedding planning dan anggaran dana pernikahan. yang akan menghabiskan dana banyak adalah catering. Jadi anda harus bisa memilah, karena biasanya catering berhubungan dengan jumlah undangan. Apabila anda menyebarkan 500 undangan, maka persiapkan untuk 1000 orang. Biasanya porsi ini terdiri dari 800 porsi buffe utama (nasi, nasi goreng, menu ayam, menu daging, menu ikan, sayur, salad, krupuk, puding, buah, sotfdrink, air putih) dan 10 food stalls @ 200 porsi. Sebaiknya menyiapkan makanan cadangan, karena makanan ini adalah kesan pertama yang akan dilihat oleh para tamu undangan.

4. Untuk menekan pengeluaran wedding planning anda, cobalah gunakan sistem paket. Tidak ada salah anda menggunakan catering yang memberikan pelayanan lain seperti dekorasi, make up dan dokumentasi. Dengan cara ini akan jauh mengurangi pengeluaran dibandingkan bila memilih satu persatu. Tapi semua itu tergantung pada ketersediaan dana, jadi anda bisa memilih vendor tertentu yang lebih murah dan berkualitas.

5. Untuk souvernir, anda bisa mencari di pasar-pasar tradisional yang memang harganya cukup variatif. Tapi jika memang anda ingin sedikit beda, kenapa tidak membuatnya sendiri.

6. Undangan bisa bertanya kepada teman, kerabat atau keluarga terdekat, di tempat mana yang murah. Masukkan hal ini dalam wedding planning anda, Memang harganya sangat bervariatif, tergantung bahan, model dan kertas yang anda pilih.

7. Yang penting, nikmati masa-masa persiapan wedding planning ini dan perbanyaklah untuk mensurvei harga serta tempat. Jangan pernah minder bila tidak bisa merayakannya secara besar-besaran, karena yang terpenting adalah tujuan dari pernikahan itu sendiri.

Perencanaan Pernikahan

Perencanaan suatu pernikahan yang sukses membutuhkan perencanaan yang cermat dan eksekusi. Seorang perencana pernikahan dapat membantu pengantin wanita sibuk dengan rincian penting dari proses perencanaan pernikahan. Seperti proyek lainnya, membutuhkan perencanaan yang hati-hati di mana kendala anggaran harus diikuti dan tenggat waktu harus dipenuhi.


Jika Anda menutup mata Anda dan memikirkan banyak aspek dan komponen dari pernikahan Anda, Anda harus melihat kesempatan untuk bencana tidak terbatas. Anda mungkin tidak berpikir seperti itu, tetapi perencanaan pernikahan adalah pekerjaan yang kompleks, dan dapat menjadi besar dan memakan waktu yang cukup menegangkan.

Pengantin masa kini sibuk dengan pekerjaan mereka dalam profesi mereka sendiri dan mungkin tidak memiliki waktu atau keinginan untuk mengambil pekerjaan perencanaan pernikahan mereka. Kerangka waktu rata-rata antara pertunangan dan pernikahan adalah 12 sampai 16 bulan. Karena durasi proses perencanaan pernikahan, Anda mungkin ingin serius mempertimbangkan menyewa wedding planner profesional.

Pernikahan perencana ahli untuk membuat hari istimewa Anda kurang stres dan lebih terorganisir. Meskipun menyewa wedding planner dapat biaya beberapa ribu dolar, tapi sebagai imbalannya Anda dapat menghemat waktu, uang dan ketenangan pikiran Anda. Pernikahan perencana harus siap untuk membantu Anda dengan desain, keuangan, tata krama hukum,, dan isu-isu terkait banyak lagi. Anda membutuhkan seseorang dalam tim Anda yang memiliki pengalaman profesional untuk menahan semua bersama-sama.

Karena perencana pernikahan adalah profesional berpengalaman, mereka memiliki pengalaman dengan vendor pernikahan dari semua jenis. Terlepas dari anggaran dan selera pribadi, mereka akan dapat merekomendasikan tempat resepsi, fotografer, pernikahan atau layanan lainnya yang terkait profesional mungkin Anda butuhkan. Sederhananya, mereka dapat membantu dan membimbing Anda dalam membuat keputusan. Lebih khusus, perencana pernikahan akan membantu Anda dengan tugas sebagai berikut:

1. Kontrak vendor Mengevaluasi dan merekomendasikan klarifikasi sebelum penandatanganan.

2. Kenalkan potensi katering, toko bunga, tempat resepsi, fitting gaun pengantin, officiants pernikahan, dll

3. Mengatur dan menghadiri latihan makan malam pernikahan.

4. Memberikan dukungan dan solusi untuk kejadian tak terduga.

5. Finalisasi program pernikahan Anda.

Karena wedding Organizer dapat membuat atau menghancurkan hari istimewa Anda, memilih salah satu bisa menjadi salah satu langkah pertama yang paling penting anda lakukan untuk merencanakan pernikahan yang sempurna Anda. Cobalah untuk mendapatkan rekomendasi dari teman dan keluarga dan berkonsultasi asosiasi untuk perencana pernikahan tentang cara menyewa wedding planner.

Anda mungkin tidak memiliki anggaran atau keinginan untuk menyewa wedding planner untuk merencanakan pernikahan anda dari awal sampai hari pernikahan. Hal ini masih direkomendasikan bahwa Anda setidaknya berkonsultasi dengan wedding Organizer pada beberapa elemen paling penting dari pernikahan Anda. Ingat, pernikahan Anda adalah hari istimewa Anda dan Anda ingin merasa seperti tamu di pernikahan Anda sendiri. Seorang perencana pernikahan dapat membantu Anda untuk sukses.

Pernikahan Bahagia membuat Tubuh Sehat

Penelitian telah menunjukkan bahwa orang menikah pada umumnya cenderung lebih sehat dan hidup lebih lama daripada orang yang belum menikah.

Orang yang sudah menikah mempunyai kecenderungan yang sangat kecil menderita penyakit jantung, menderita sakit kepala, nyeri punggung, dan tekanan psikologis. Mereka juga lebih aktif dan lebih kecil kemungkinannya untuk merokok.

Namun, jangan berbesar kepala dahulu bagi Anda yang telah menikah. Pasalnya, di dalam pernikahan yang hubungannya cenderung tidak sehat, dapat memiliki efek negatif yang jauh lebih besar daripada yang dihadapi oleh orang-orang yang belum menikah. Tahun 2005, seperti yang telah diterbitkan dalam ARCHIVES OF GENERAL PSYCHIATRY, bahwa pasangan yang mengalami tingkat permusuhan yang tinggi lebih rentan terhadap penyakit daripada pasangan bahagia.

Hal ini juga telah menunjukkan bahwa pasangan yang tidak bahagia di dalam sebuah pernikahan lebih mungkin mengalami penyakit kronis, serangan jantung dan kolesterol tinggi.

Sementara itu, di sisi lain beberapa pasangan normal mengalami beberapa ketegangan dan tekanan emosional dalam pernikahan. Jika Anda termasuk dari salah satu di dalamnya, maka jangan anggap remeh masalah ini. Berikut adalah tujuh cara untuk memperkuat pernikahan Anda:

Kencan
Ketika Anda menikah, seringkali tanpa disadari Anda telah menjadi sesosok individual yang terjebak dalam ketergesaan sehari-hari hingga Anda melupakan kehidupan bersama pasangan. Pikirkan kembali ketika Anda berada di fase bulan madu. Apa yang Anda dan pasangan lakukan bersama-sama?

Mungkin Anda senang pergi ke kebun binatang, atau museum seni, atau dinner. Mungkin Anda senang ketika pasangan Anda memberikan kembali sesuatu yang romantis dengan kejutan-kejutan kecil darinya. Apapun itu, yang Anda butuhkan ialah menampilkan kembali saat-saat di mana Anda dan pasangan hidup sebagai pasangan muda yang bergairah.

Tunjukkan apresiasi Anda
Jika ada sesuatu yang Anda hargai tentang pasangan Anda, katakan itu! Menurut John Gottman, Ph.D., penulis THE SEVEN PRINCIPLES OF MAKING MARRIAGE WORK, pasangan yang secara teratur melakukan pujian satu sama lain lebih, akan merasa sangat dicintai, karena pujian itu sendiri menandakan sebuah bentuk perhatian terhadap satu sama lain. Langkah ini bisa Anda lakukan dengan cara menghargai keterampilan orangtuanya, keahlian memasaknya atau caranya berpakaian, memberitahu mereka. Dengan begitu Anda akan segera mendapat pujian dari pasangan Anda.

Lakukan hal kecil yang istimewa
Mungkin pasangan Anda menyukai jenis anggur tertentu, tapi tak sempat membelinya. Temukan cara kecil untuk menunjukkan kasih sayang dan apresiasi Anda padanya. Jika Anda dapat membuat langkah pertama, di mana pasangan Anda akan terkejut. Anda dan pasangan dapat memulai tren baru dengan kebaikan yang dimulai dari hal-hal kecil.

Introspeksi
Menurut Gottman, pasangan yang paling sukses adalah pasangan yang tidak mengatakan semua kesalahan pasangan yang terdapat di dalam pikirannya. Sebelum melimpahkan segala kesalahan pada pasangan, ada baiknya bagi Anda untuk mengoreksi diri sendiri.

Saling menghormati
Saling menghormati merupakan salah satu aspek yang paling penting dari setiap hubungan yang sehat. Bertutur kata dengan sopan dan halus, akan membuat pasangan merasa lebih dihargai.

Interaksi positif
Perbedaan besar antara pernikahan yang stabil dan tidak stabil adalah jumlah interaksi positif yang terjadi. Kritik konstruktif adalah penting, hanya saja hal ini tidak selalu tepat dalam proses komunikasi Anda dan pasangan. Keaktifan dalam berkomunikasi sangat dianjurkan untuk Anda dan pasangan, tanyakan kepada mereka banyak pertanyaan yang ingin Anda tanyakan. Namun jangan lupa untuk senyum dan sedikit bercanda, karena hal ini akan menyegarkan suasana di sela perbincangan yang serius.

Konsultasi
Jangan takut atau malu untuk pergi ke konseling pasangan atau terlibat dalam kegiatan lain yang akan membantu memperkuat pernikahan Anda. Jika Anda berjuang dengan satu masalah khusus, seperti seks, atau perdebatan mengenai materi, tanyakan kepada para ahli atau mungkin membaca buku dapat menambah pengetahuan Anda.

Jika Anda dan pasangan mulai melakukan langkah-langkah di atas sejak dini, maka, bersiaplah untuk mendapatkan kehidupan berumah tangga yang sehat dan bergairah.